Tempat Wisata Yang Patut Dikunjungi di Bangka dan Belitung Indonesia

Custom Search

Ferry Bangka Belitong

Provinsi Kepulauan Bangka Belitung tengah naik daun sebagai destinasi wisata. Pemerintah setempat pun terus gencar mempromosikan kedua pulau tersebut. Berbeda dengan beberapa tahun yang lalu, akses menuju Bangka Belitung kini sangatlah mudah.

Dari Jakarta, wisatawan dapat naik pesawat terbang menuju Bandara Depati Amir di Pangkal Pinang ataupun Bandara H A S Hanandjoeddin di Tanjung Pandan. Pangkal Pinang berada di Pulau Bangka, sementara Tanjung Pandan berada di Pulau Belitung. 


Ada enam maskapai penerbangan yang melayani rute Jakarta-Pangkal Pinang, yaitu Sriwijaya, Lion Air, Garuda, Merpati, Batavia, dan Aviastar. Total ada sekitar 15 kali penerbangan setiap harinya di rute Jakarta-Pangkal Pinang. Selain melalui Jakarta, alternatif lain ke Pangkal Pinang bisa dari Yogyakarta, Surabaya, Medan, Palembang, Batam, atau Bandar Lampung.

Penerbangan rute Jakarta-Tanjung Pandan hanya dilayani oleh Sriwijaya dan Batavia. Sriwijaya menyediakan penerbangan rute tersebut sebanyak empat kali dalam sehari. Adapun Batavia satu kali dalam sehari. Selain Jakarta, penerbangan ke Tanjung Pandan bisa melalui Yogyakarta, Semarang, Medan, Batam, Denpasar, dan Palembang. Harga tiket Jakarta-Pangkal Pinang dan Jakarta-Tanjung Pandan fluktuatif, tergantung musim padat kunjungan dan akhir pekan. Di akhir pekan dan musim liburan, harga tiket akan mahal.

Dari Jakarta, lama tempuh tak sampai satu jam, baik ke Pangkal Pinang maupun Tanjung Pandan. Jika waktu Anda memungkinkan, sebaiknya kunjungi kedua pulau tersebut. Pasalnya, keduanya menawarkan wisata yang sama menariknya. Penggemar sejarah dan kuliner bisa dicari di Bangka, sementara di Belitung kaya akan wisata bahari. Dari Jakarta, Anda bisa naik pesawat menuju Pangkal Pinang. Selesai berkeliling di Pulau Bangka, barulah Anda menyeberang ke Pulau Belitung. Setelah menjelajahi Pulau Belitung, barulah Anda kembali ke Jakarta melalui bandara di Tanjung Pandan.

Pelabuhan Pangkal Balam Pangkalpinang

Ada dua cara yang bisa ditempuh untuk menuju Belitung dari Bangka. Cara pertama adalah dengan pesawat. Maskapai yang melayani rute ini adalah Sky Aviation. Maskapai ini melayani rute tersebut dua kali dalam sehari. Lama perjalanan sekitar setengah jam. Cara kedua adalah dengan naik kapal cepat (jetfoil) KM Bahari Express melalui Pelabuhan Pangkalbalam, Pangkal Pinang. KM Bahari Express melayani rute dari Bangka ke Belitung satu kali sehari, yaitu pada pukul 14.00. Berangkat dari Belitung ke Bangka juga satu kali sehari, yaitu pukul 07.00 pagi setiap hari kecuali hari Selasa di Pelabuhan Laskar Pelangi, Tanjung Pandan. Kapal ini sangat nyaman. Anda bisa memilih tiga kelas sesuai kebutuhan, yaitu VIP, executive, dan economy. Lama tempuh  4-5 jam. Di kelas VIP, kursi yang tersedia adalah kursi empuk seperti di pesawat terbang. Selain itu, ruangan VIP juga ber-AC, mendapatkan snack, dan tersedia hiburan berupa televisi. Kapal nantinya akan berlabuh di Pelabuhan Tanjung Pandan, Belitung.

Asyiknya dengan naik kapal, Anda bisa mampir ke bagian ruang kemudi melihat nakhoda menjalankan kapal. Bisa juga duduk-duduk di bagian belakang kapal untuk melihat panorama laut. Apalagi saat menikmati pemandangan matahari tenggelam yang cantik. Sementara itu untuk transportasi darat, transportasi umum di Bangka lebih mudah dibandingkan dengan di Belitung.

Di Bangka, Anda bisa datang ke terminal sekitar Ramayana atau BTC (Bangka Trade Center) di kota Pangkal Pinang yang menyediakan bus-bus antarkabupaten. Di Pangkal Pinang sendiri ada angkutan kota yang biasa disebut bemo. Angkutan kota ini hanya beroperasi sampai pukul 05.00 sore, malam hari mobil umum ini tidak jalan. Bus antar kota umumnya tidak masuk terminal Ramayana tetapi punya perhentian sendiri yang berbeda tergantung ke mana kota yang akan dituju. Umpamanya bus yang mempunyai tujuan Toboali, mereka akan menunggu penumpang di Jalan Girimaya, bus dengan tujuan Mentok akan mangkal di Jalan Mentok atau di ujung jalan Mesjid Jamik, demikian pula minibus yang akan berangkat ke Sungai Liat, biasanya ngetem di sekitar Terminal Selindung, Pangkalpinang. Angkot untuk tujuan ke tempat-tempat wisata sebagian besar harus kita carter dengan harga yang cukup mahal. Angkot-angkota tujuan ini umumnya tidak bersedia masuk ke lokasi wisata karena mereka keberatan membayar tarif masuk. Jadi pengunjung harus tekun menawar sewa angkot di provinsi ini.

Dari Bandara Depati Amir di Pangkal Pinang, Anda bisa saja naik bemo menuju hotel, tergantung letak hotel Anda di mana. Namun jika Anda sampai sudah agak malam yaitu lebih dari pukul 17.00 ke atas, bemo sudah tidak ada mereka sudah pulang. Jika punya uang lebih Anda bisa menyewa mobil atau naik ojek motor.

Pelabuhan Laskar Pelangi Tanjung Pandan

Sementara itu dari Bandara H A S Hanandjoeddin di Tanjung Pandan ataupun Pelabuhan Tanjung Pandan ke hotel bisa Anda tempuh dengan naik ojek motor yang banyak parkir di sana. Di sekitar Pelabuhan Tanjung Pandan, terdapat pasar. Di sekitar pasar Tanjung Pandan ini Anda juga bisa mendapatkan beberapa hotel yang lumayan bagus dan murah jika mau. Jarak hotel-hotel ini dari pelabuhan hanya sekitar 200 meter, jadi Anda bisa mencapai hotel itu dengan hanya berjalan kaki. Di sebelah kiri Pintu Gerbang pelabuhan ada jalan kecil. Nah jalan kecil ini akan membimbing Anda ke pantai Tanjung Pendam. Lokasinya tidak jauh dari sebuah mesjid besar.

Di Bangka dan Belitung, pilihan lain adalah naik ojek. Sangat mudah mencari ojek di kedua pulau. Sewa mobil bisa Anda minta dari biro perjalanan setempat, brosur banyak Anda temukan di bandara. Atau, minta tolong pihak hotel untuk dicarikan mobil sewaan. Begitu pula dengan ojek dan rental motor, bisa Anda minta ke pihak hotel.

Jika Anda berniat pergi ke Tanjung Kelayang dan Tanjung Binga, Anda harus naik angkot atau minibus yang diparkir di pasar Tanjung Pandan. Ojek pun bisa digunakan untuk mengantar tamu ke Tanjung Kelayang. Angkot yang melayani hanya satu buah dan berangkat pun hanya satu kali se hari. Kecuali jika Anda bersedia menyewanya pulang balik, tentu semua beres.

Tanjung Kelayang merupakan titik keberangkatan boat (sebutan warga Belitung untuk kapal bermotor) yang digunakan turis untuk menjelajahi pulau-pulau kecil nan cantik di Belitung.

Anda bisa mencari sewa kapal di Tanjung Kelayang atau kontak biro perjalanan setempat ataupun pihak hotel. Di Belitung, penyewaan kapal sudah terkoordinasi. Ada koordinator khusus untuk mengelola penyewaan kapal.

Di akhir pekan, sewa mobil ataupun sewa kapal di Bangka dan Belitung seringkali penuh. Ada baiknya jika Anda datang di akhir pekan, sewa mobil dan kapal sudah Anda pesan jauh hari sebelum keberangkatan.

Tempat Wisata di Belitong antara lain:

Viraha Dewi Kwam Im

1. Vihara Dewi Kwan Im. Vihara ini terletak di Kabupaten Belitung Timur, tepatnya di desa Burung Mandi. Vihara ini telah berumur lebih dari dua setengah abad, di bangun sekitar tahun 1747. Tempat ini merupakan tempat wisata Religi, tidak hanya umat Budha melainkan penganut agama lain. Mereka ingin menikmati keindahan bangunan atau pun pemandangan alam baik vihara, maupun bangunan bukit tertinggi di wilayah itu. Jangan lupa bahwa di sini juga ada Pantai Burung Mandi yang berjarak sekitar 1 Km dari vihara.

Pantai Membalong

2.Pantai Membalong. Pantai ini terletak di selatan pulau Belitung, tepatnya berlokasi di Kecamatan Membalong, kira-kira 1 jam perjalanan dengan mobil dari Kota Tanjungpandan. Untuk sampai ke lokasi pantai ini, pengunjung hanya dapat menyewa mobil umum berukuran kecil karena kondisi jalannya yang sempit. Di pantai ini pengunjung bisa menikmati sebongkah batu granit raksasa yang menakjutkan, menjorok ke tengah laut, yang bisa ditelusuri melalui jalan setapak dari tepi pantai. Dalam perjalanan pun kita akan melihat sebuah gunung batu yang megah yang biasa disebut Batu Beginde ( batu baginda).

Tanjung Kelayang

3. Tanjung Kelayang adalah salah satu pantai yang terindah di Belitung. Pada saat ini setiap tahun rutin disinggahi oleh ratusan perahu yacht dari manca negara dalam event Sail Indonesia. Tempat ini juga digunakan wisatawan sebagai pelabuhan untuk melakukan tour hopping island yang banyak diminati oleh setiap wisatawan yang datang ke Belitung. Pantai ini terletak 27 km di Utara kota Tanjungpandan yang ditempuh hanya 20 menit perjalanan dari tanjungpandan.  Di pantai ini kita akan menemui pemandangan paling menarik yaitu gugusan pulau kecil yang dihuni oleh batu-batu granit besar dengan berbagai macam, salah satunya batu yang berbentuk menyerupai kepala burung. Sehingga oleh penduduk setempat, pulau ini dinamai Pulau Batu Garuda, yang letaknya tepat di depan pantai Tanjung Kelayang.

Pulau Lengkuas

4. Pulau Lengkuas adalah salah satu primadona pariwisata di pulau Belitung. Pulau ini merupakan salah satu dari ratusan pulau yang mengelilingi  Belitung. Daya tarik utama pulau ini yaitu sebuah mercusuar tua yang dibangun oleh pemerintah Kolonial Belanda pada tahun 1882. Hingga saat ini, mercusuar tersebut masih berfungsi dengan baik sebagai penuntun lalu lintas kapal yang melewati atau keluar masuk Pulau Belitung. Lokasi Pulau Lengkuas ini berada di sebelah utara Pantai Tanjung Kelayang, Kecamatan Sijuk, Kabupaten Belitung. Keindahan panoramanya yang dihiasi dengan banyaknya batu granit yang unik, pasir putih dan air laut yang jernih menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan yang berkunjung ke Pulau Belitung. Pulau kecil yang bisa dikelilingi dalam waktu 20 menit ini, bisa didatangi dengan perahu sewaan dari Tanjung Binga maupunTanjung Kelayang.

Pantai Tanjung Tinggi

5.   Pantai Tanjung Tinggi juga tempat wisata di pulau Belitung. Letaknya tidak jauh dari pantai Tanjung Kelayang atau hanya sekitar 31 km dari Tanjungpandan. Pantai ini bisa ditempuh dalam waktu 45 menit dari Tanjung Pandan. Pantai tanjung tinggi memiliki ratusan batu granit yang besar-besar dan tinggi, menjadikan pantai ini sebagai tempat wisata unggulan. Sebutan tanjung tinggi berasal dari sebuah semenanjung dimana pantainya memiliki  sejumlah bebatuan dengan ukuran besar dan tinggi.  Pengunjung bisa melakukan berbagai aktivitas di pantai ini, antara lain memancing disekitar tebing bebatuan, berenang, surfing, dll. Selain itu, para pengunjung bisa menikmati indahnya pantai dengan berdiri di atas bebatuan granit yang tinggi.

OBJEK WISATA DI BANGKA

Peluang investasi yang dapat dikembangkan di sektor pariwisata di Kabupaten Bangka masih terbuka lebar meningkat banyak sekali kawasan wisata yang dapat dikembangkan baik wisata pantai, wisata gunung, wisata danau, maupun wisata tempat-tempat bersejarah lain-lain.

Disamping itu mengingat di wilayah Kabupaten Bangka terdapat pulau-pulau kecil yang indah maka pulau Bangka dapat dikembangkan seperti Pulau Seribu, karena masih terdapat terumpuh karang yang masih terjaga keasriannya yang terdapat wilayah perarian teluk kelabat serta didukung oleh jarak yang tidak begitu jauh dari Kota Sungailiat. 

Untuk mengembangkan keparawisataan ini dibutuhkan sarana dan prasarana penunjang baik berupa hotel berbintang, sarana hiburan, maupun jasa tour travel/perjalanan wisata yang semuanya itu masih membutuhkan investor dari luar maupun dalam negeri untuk dapat mengembangkan kepariwisataan di Pulau Bangka ini.

Pantai Parai Tenggiri

1. Pantai Parai Tenggiri adalah pantai yang terletak di kawasan daerah Matras, Sungailiat, Bangka Belitung. Pantai ini sering dijadikan obyek wisata dan terkenal dengan batuan granit berbagai ukuran. Fasilitas yang tersedia antara lain hotel, outbound serta permainan olah raga air. Letaknya di daerah Matras Sungailiat, sekitar 40 km dari Bandara Depati Amir, Pangkalpinang. Desa Sinar Baru, Kecamatan Sungailiat, Kabupaten Bangka, Provinsi Bangka Belitung. Pantainya cukup landai dan memiliki ombak yang lembut. Di pantai ini fasilitas yang tersedia antara lain hotel, outbound. Saat mengunjungi Pantai Matras dan Parai Tenggiri jangan lupa menyempatkan mampir untuk membeli oleh-oleh khas yang bisa Anda dapatkan di Kota Sungailiat. Tak sulit menemukan kios-kios yang menjual oleh-oleh di Sungailiat, seperti kerupuk aneka rasa yang terbuat dari cumi, ikan tenggiri, udang, siput gong-gong, kemplang panggang, keretek ikan, belacan dan lain-

Sumber Air Panas Pemali

2. Sumber Air Panas Pemali. Tempat Pemandian Sumber Air Panas di Pemali. Sekitar 15 km dari kota Sungai Liat ada tempat wisata alam sumber air panas. Di sini pengunjung dapat mandi sepuas hati sambil menikmati air panas tergantung kemampuan menahan suhu air. Ada yang dingin, agak panas dan ada sangat panas sampai bisa merebus telur. Ditambahkan bahwa air panas ini mengandung belerang yang konon bisa menyembuhkan penyakit tertentu.  Untuk mencapai lokasi, pengunjung bisa menggunakan angkutan umum dari Sungai Liat. Sungai Liat berjarak sekitar 30 km dari Pangkalpinang, ibukota Provinsi Bangka Belitung. 

Pantai Matras

3. Pantai Matras terletak tepat di utara Pantai Parai Tenggiri, di kota Sungailiat, kota terbesar kedua di Pulau Bangka setelah Pangkalpinang. Sepanjang mata memandang yang terlihat hanya putihnya pasir pantai di Pantai Matras. Pantai cantik ini panjangnya sekitar 3 kilometer, dengan lebar 20-30 meter dan merupakan pantai terpanjang di Pulau Bangka. Pantai Matras terletak di sebelah utara Pantai Parai Tenggiri, yang di tepi Kota Sungai liat, kota terbesar kedua di Pulau Bangka setelah Pangkalpinang.

Pantai Tanjung Pesona

4. Salah satu tempat tujuan wisata lain yaitu Pantai Tanjung Pesona, yang juga berlokasi di Sungailiat - Bangka Belitung. Pantai ini selalu ramai dikunjungi penduduk setempat atau  wisatawan domestik sebagai tempat santai sesama teman atau keluarga. Pantai Tanjung Pesona ini dikelola pihak swasta dengan fasilitas arena bermain anak, remaja hingga dewasa.  Jaraknya dari Pangkal Pinang kira-kira 30 km, jadi tidak butuh waktu lama diperjalanan untuk bisa sampai dan menikmati indah dan bersihnya pantai serta air laut disekitar pantai pesona ini.

Pantai Rebo

5. Pantai Rebo  terletak di kampung Rebo, Desa Kenanga,kecamatan Sungailiat,  Kabupaten Bangka. Jaraknya hanya sekitar 8 km dari Kota Sungailiat ibukota Kabupaten Bangka Propinsi Kepulauan Bangka Belitung. Para wisatawan bisa menikmati pemandangan sunrise di pagi hari. Banyak bebatuan granit yang berdiri gagah menambah keelokan pantai Rebo. Pantai ini memiliki karakter pantai yang berbukit-bukut, garis pantainya membentang kurang lebih 10 km. Wisatawan akan menemukan banyak hal unik yang tidak akan anda temukan di beberapa pantai indonesia. Di kejauhan tampak puluhan tambang apung mengambang di atas permukaan laut. Tambang apung adalah tambang yang mengambang diatas permukaan laut. Menjelang siang hari para penambang mulai beraksi, mesin-mesin mulai terdengar dan menyedot pasir yang mengandung biji timah.

Di pantai rebo terdapat berbagai jenis karang, sehingga banyak terdapat terumbu karang berbagai jenis. Sayangnya kondisi Pantai Rebo hampir luluh lantak akibat ulah Tambang Inkonvensional (TI) apung dan TI darat dengan menggunakan kapal hisap dikawasan ini. Bekas galian, lobang-lobang dan sedimentasi pasir telah menjadikann kawasan Pantai Rebo tak secantik dulu lagi. Dulu (tahun 1990-an) kawasan pantai ini berdiri dermaga sebagai tempat menambatkan perahu nelayan dan pondok-pondok  tempat beristirahat sambil menikmati keindahan pantai. Berlatar Bukit Rebo yang hijau, berpasir putih dan air lautnya yang biru jernih, Pantai Rebo menjadi salah satu aset wisata bahari penting di Kabupaten Bangka saat itu. Kini pondok-pondok itu telah berubah fungsi menjadi tempat tinggal yang tak terawat bagi para pekerja TI yang sebagian besar berasal dari luar Pulau Bangka. Namun pantai ini tetap menjadi suatu keajaiban bagi Indonesia dan keunikannya mungkin tidak bisa ditemui di tempat lain. Ada berbagai jenis kegiatan yang bisa dinikmati oleh para wisatawan yaitu berselancar melihat keindahan karang yang masih tersisa di lokasi ini, berenang, memancing, dan beberapa water sport yang juga tersedia di lokasi ini.

Pantai Batu Bedaun

6. Pantai Batu Bedaun terletak di kampung Bukit Kuala, Kelurahan Sinar Jaya, Kecamatan Sungailiat Kabupaten Bangka. Pantai bisa dikatakan cukup unik, bersebelahan dengan Pantai Parai Tenggiri. Pantai Batu Bedaun Diberi nama ini, konon katanya nama itu diberikan karena di tengah-tengah pantainya ada pulau kecil yang hanya terdiri batu batu besar dan ada sebatang pohon yang tumbuh di tengah-tengahnya. Ini memang terlihat unik. Dan sampai saat ini, cerita itu dipercaya sebagai asal muasal pemberian nama Batu Bedaun untuk pantai ini. Pantai Batu Bedaun merupakan pantai dengan air laut yang berwarna biru jernih dan keunikan dari pantai batu bedaun ini adanya pohon yang tumbuh diatas bebatuan. Untuk dapat mencapai Pantai Batu Bedaun dapat ditempuh dengan menggunakan kendaraan roda dua maupun roda empat dari kota Toboali dengan jarak kurang lebih 135 km. Pantai ini sering didatangi para anak muda karena  tergolong sepi sambil menikmati alunan dan  deburan suara ombak yang merdu.

7. Pantai Pasir Padi berjarak 7 km dari Kota Pangkalpinang, menghadap ke arah Laut Cina Selatan dan memiliki ombak laut yang tenang. Tak heran jika banyak wisatawan yang datang memilih untuk berenang atau sekadar berjemur. Pantai Pasir Padi terkenal dengan sunrisenya yang sangat exotic. Cahaya keemasannya membuat Anda ingin kembali lagi melihatnya. Jika ingin melihat sunrise di pantai ini, sebaiknya datang saat musim panas, karena cahayanya akan lebih jelas terlihat.

8. Tukak Sadai adalah sebuah kecamatan di kabupaten Bangka Selatan, Kepulauan Bangka Belitung. Mayoritas penduduknya petani berupa lada, karet, sawit, dan ada pula bertambang timah(TI) dan nelayan. daerah pesisir yang ada dermaga dan dijadikan pusat nelayan ada di sadai dan tukak. Ibukota kecamtan, Tiram, hanya berjarak sekitar 18 KM dari Toboali, Ibukota kabupaten bangka selatan. sarana transportasi yang melayani rute dari sadai - toboali PP setiap hari beroperasi dari pukul 4 dini hari sampai jam 17 sore. ada juga rute bis yang melayani rute sadai - pangkal pinang. perjalanan dari sadai ke pangkal pinang, ibukota provinsi BABEL, membutuhkan waktu sekitar 4 jam.infrastruktur jalan dari sadai sampai toboali dengan aspal mulus sehingga mempermudah masyarakat bepergian. Tanjung sangkar dan pulau panjang. daerah pantai yang memutih adalah merupakan salah satu daerah tujuan wisata yang terkenal di bangka belitung, seperti pantai sadai, pantai tanjung Ru, pantai tanjung kerasak, pantai celagen, dan pelabuhan nelayan di tanjung sangkar dan kumbung.

Pantai Tanjung Krasak

9. Pantai Tanjung Kerasak merupakan pantai yang berlokasi di bagian selatan Pulau Bangka. Jaraknya sekitar 1 kilometer dari Desa Pasirputih. Secara geografis Pantai Tanjung Kerasak termasuk wilayah desa ini. Nama kerasak konon bermula dari bunyi daun yang berguguran di sepanjang pantai. Kerasak. Karena banyaknya bunyi daun yang jatuh hingga menutupi jalan, masyarakat menyebut pantai ini dengan julukan Pantai Tanjung Kerasak.  Pantai ini sangat berbeda dengan pantai-pantai di tempat lain misalnya di Jawa umumnya berpasir hitam atau abu-abu  sedangkan di Pulau Bangka Belitung sebagian besar pantainya berpasir putih bersih dan dipenuhi pula dengan batu granit besar kecil sepanjang pantai. Untuk mencapai pantai ini, jarak yang harus Anda tempuh dari Pangkalpinang sekitar 150 Km, atau sekitar 40 Km dari Toboali, ibukota Kabupaten Bangka Selatan.

9.

Pantai Tanjung Kelian. Di sini ada sebuah menara mercusuar tua yang masih berdiri kokoh. Tingginya mencapai 56 meter dengan 199 anak tangga yang melingkar menuju ke puncak menara. Bukan pekerjaan gampang bagi yang tak terbiasa. Lokasinya tepat di tepi Pantai Tanjung Kelian, Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Bangka Belitung. Suar ini peninggalan Inggris yang didirikan tahun 1862, letaknya hanya 10 menit dari Pelabuhan Mentok, pintu gerbang sebelah barat Pulau Bangka. Mercusuar Tanjung Kelian bukan sekadar pemandu bagi kapal-kapal yang melintas di Selat Bangka.Sosok menara batu itu, dan sejumlah peristiwa sejarah yang terkait dengannya, seperti magnet yang menarik setiap pengunjung yang datang ke Muntok, ibu kota Bangka Barat.



Mercusuar Tanjung Kelian ibarat jendela Pantai Bangka Barat. Memasuki perut mercusuar tersebut, setiap pengunjung akan segera disergap oleh hawa sejuk dengan aroma kelembapan ruang yang jarang terkena sinar Matahari. Dinding mercusuar yang tebal menahan udara pantai yang cukup panas.Dermaga Tanjung Kelian akan menggantikan Pelabuhan Muntok sebagai tempat kedatangan dan pemberangkatan feri penyeberangan. Tangga dari beton hanya mencapai tingkat 18, selebihnya semua tangga terbuat dari kayu sampai puncak mercusuar. Lampu mercusuar terletak di tengah ruangan yang berdiamater tiga meter. Dari puncak menara, Anda bisa memandang sebagian wilayah Bangka Barat, kapal-kapal nelayan yang sedang sandar, dan pemancing ikan yang sedang berada di atas rongsokan bangkai kapal di pinggir pantai, dan deretan pohon kelapa sawit yang menghijau. Juga Pantai Tanjung  Kelian yang berada di ujung Kota Mentok menjadi tempat rekreasi yang murah bagi masyarakat setempat.  Mercusuar ini menjadi saksi tragedi yang menimpa sekelompok perawat asal Australia saat kapal mereka telah ditenggelamkan oleh tentara Jepang pada masa Perang Dunia II. Tugu peringatan itu terletak di halaman depan mercusuar, di bawah naungan pohon ketapang besar. Tugu yang sempat dikunjungi oleh kerabat para perawat asal Australia pada tahun 2000 dan 2002 itu merupakan bagian sejarah yang sebenarnya mampu menjadikan mercusuar Tanjung Kelian sebagai obyek wisata yang menarik.


Bandara Pangkalpinang : Dipati Amir. Dari Jakarta ke Pangkapinang hanya 1 jam penerbangan. Demikian pula dari Jakarta ke Tanjung Pandan juga 1 jam penerbangan.

Provinsi Bangka Belitung merupakan provinsi kepulauan yang dipisahkan oleh lautan. Antara ke dua pulau dihubungkan dengan kapal laut atau ferry. Masing-masing pulau punya bandara dan dermaga laut sendiri. Jadi pengunjung bisa langsung terbang ke pulau Bangka atau Pulau Belitung. Tidak perlu ke Bangka dulu baru ke Belitung atau sebaliknya.

Untuk mencapai lokasi tujuan wisata, pelancong dapat menggunakan bus, taksi dan angkutan umum.
Jarak antar kota:

Bangka: 

Pangkalpinang ke Sungailiat 33,7 km; Pangkalpinang ke Pemali  36 km; Pangkalpinang ke Belinyu 82 km; Pangkalpinang ke Koba 58 km; Pangkalpinang  ke Sadai 157 km; Pangkalpinang ke Toboali 125 km; Pangkalpinang ke Puding Besar 30,3 km; Pangkalpinang ke Bakam 44,2 km;

Belitung:

Tanjung Pandan ke Sijuk 33 km; Tanjung Pandan ke Badau 21,5 km; Tanjung Pandan ke Membalong 65 km; Tanjung Pandan ke Manggar 83,2 km